SURAKARTA-
Sore itu (19/12) terdengar sayup-sayup suara anak kecil mengajak teman-temannya
di kampung Pabelan Kartasura, lewat suara toa masjid Ar Rohim. Rani (10 th)
memberitahukan kegiatan TPA segera dimulai. Banyak diantaranya anak-anak
disekitar lari dengan semangatnya menerjang hujan, segera mereka duduk rapi dan
menunggu pengajar TPA yang biasa disebut Mbak Rahma. Sudah pukul 16.15 Wib,
Mbak Rahma dengan sapaan khasnya ditelinga anak-anak menyapa, secara kompak
mereka menjawab. Beberapa yel-yel atau
ice breaking dilakukannya, membaca
hadist menuntut ilmu, membaca do’a, sudah fasih dilakukan anak-anak TPA Ar
Rohim. Titis (5 th) fasih menghafal beberapa surat Al-Qur’an dan hafalan bahasa
arab beserta artinya, meski masih usia belia. Mbak Rahma (pengajar TPA Ar Rohim)
memanfaatkan metode pembelajaran dengan cara berbicara berulang-ulang. Tuturnya
“Usia mereka masih terbilang golden age.
Kemampuan anak-anak berbeda-beda tergantung metode dan metode yang saya lakukan
itu spontan. Jadi saya memanfaatkan metode pembelajaran dengan menerapkan
membaca ayat-ayat Al-Qur’an , berbicara berulang-ulang. Tidak hanya itu saja,
saya juga memasukkan materi tentang do’a sehari-hari, bahasa arab dan aqidah
akhlak. Meski awalnya sulit, tapi alhamdulillah dengan istiqomah bisa diterima anak-anak”. Salah satu santrinya Zunika (11
th) mengaku bisa mengaji hingga belajar Al-Qur’an dimulai dari TPA Ar Rohim.
Dirinya bisa belajar di TPA ini karena arahan dengan Orang tua serta setiap
minggunya ada tahwid hafalan Qur’an oleh Mbak Layli.
Selain itu, tuturnya “Untuk
menambah silaturahim antar sesama, pemanfaatan liburan sekolah juga dilakukan
pengurus masjid Ar Rohim dengan mengadakan kegiatan out bond yang akan dilaksanakan 28 Desember 2014 mendatang, dibawah
pengawasan Badko yang menaungi kegiatan TPA seSurakarta”.
Antusias orang tua
sekitar juga sangat mendukung jalannya TPA ini, terbukti TPA di masjid Ar Rohim
sudah berdiri sejak lama. Mbak Rahma sudah mengajar TPA ini sejak duduk
dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga saat ini, sudah duduk dibangku
perguruan tinggi mengambil jurusan Bahasa Arab. Pengajar TPA Ar Rohim tidak
hanya Mbak Rahma, ada beberapa diantaranya sudah mendapatkan jadwal
masing-masing. Dalam hal ini, TPA Ar Rohim membagi jadwal kegiatan TPA berdasarkan
usia, untuk kelas 1 – 3 hari selasa, kamis dan sabtu. Sedangkan kelas 4 – 6
senin, rabu, jumat. Hal ini dikarenakan, faktor terbatasnya pengajar terutama
perempuan yang rata-rata sudah berumah tangga.
Untuk acara kedepan TPA
Ar Rohim akan mensinkronkan antara pengajar, ta’mir, dan orang tua sehingga
kegiatan iniakan terus berlangsung. “insya Allah, dibawah naungan Badko, kami
pengurus TPA Ar Rohim juga akan mengadakan ta’mir. Dalam hal ini, kegiatan TPA
juga mempunyai kurikulum yang sudah dibuat oleh Badko seSurakarta, sehingga
kami tinggal menjalankan saja” tutur Mbak Rahma.
“Sesungguhnya
dunia adalah kampung kebenaran bagi yang benar dalamnya…, kampung kekayaan bagi
yang membekali dirinya, kampung belajar bagi yang mengambil pelajaran, masjid
kekasih Allah, mushalla para malaikat Allah, tempat turunnya wahyu, dan tempat
berniaganya kekasih-kekasih Allah.”
(Ali bin Abi Thalib ra)
0 komentar:
Posting Komentar
[ terimakasih, sudah membaca seikat kalimat...]